Logo Bloomberg Technoz

Bencana di Sumatra: Timbulkan Korban dan Hancurkan Ekonomi

Sultan Ibnu Affan
02 December 2025 12:12

Banjir Bandang di Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. (Dok BNPB)
Banjir Bandang di Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. (Dok BNPB)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Masyarakat di kawasan pulau Sumatra, khususnya di provinsi Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat, sedang tertimpa bencana banjir bandang yang menimbulkan banyak korban. Tak hanya itu, bencana ini juga mempengaruhi kondisi perekonomian di wilayah tersebut.

Ekonom memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang kuartal VI-2025 hanya akan menyentuh sebesar 5,03%, seiring adanya bencana banjir bandang yang menewaskan ratusan korban tersebut.

Direktur Eksekutif Centre of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan, hal itu lantaran perputaran logistik, industri, termasuk pendapatan masyarakat akan menurun akibat bencana yang menimpa di wilayah barat Indonesia tersebut.


"Dengan bencana banjir Sumatera, pertumbuhan di kuartal IV diproyeksi 5,03%, meski ada momentum seasonal Nataru, tapi dampak banjir membuat logistik, industri dan pendapatan masyarakat menurun," ujarnya saat dihubungi, Selasa (2/12/2025).

Dalam risetnya, Celios juga memaparkan total kerugian ekonomi dari bencana tersebut diperkirakan mencapai hingga Rp68,67 triliun atau setara sekitar 0,29% dari produk domestik bruto (PDB) nasional.