AS–Inggris Sepakat Soal Tarif Farmasi dan Harga Obat
News
02 December 2025 06:00

Ashleigh Furlong dan Lucy White - Bloomberg News
Bloomberg, Pemerintahan Donald Trump mencapai kesepakatan dengan Inggris untuk mengizinkan impor produk farmasi bebas tarif, sebagai imbalan atas penurunan signifikan besaran potongan harga (rebate) yang dibayarkan produsen obat kepada National Health Service (NHS).
Kantor Perwakilan Dagang AS (USTR) pada Senin (1/12) menyatakan bahwa AS sepakat “membebaskan produk farmasi, bahan baku farmasi, dan teknologi medis asal Inggris dari tarif Section 232.” Pemerintah AS juga “tidak akan menargetkan praktik penetapan harga obat Inggris” dalam investigasi perdagangan tertentu selama masa jabatan Presiden Donald Trump.
Sebelumnya, AS dan Inggris telah menyepakati kerangka perdagangan tahun ini yang menetapkan tarif umum untuk produk Inggris, namun belum merinci perlakuan terhadap produk penting seperti farmasi. Dorongan Trump untuk menyeimbangkan harga obat dan menghentikan apa yang ia sebut sebagai “penumpang gelap” negara lain terhadap riset dan inovasi AS menjadi dasar negosiasi ini.
Di bawah perjanjian ini, Pemerintah Inggris akan meningkatkan belanja untuk obat-obatan sebesar 25%, dengan menaikkan ambang batas yang digunakan oleh NHS untuk menentukan apakah suatu obat dinilai hemat biaya (cost-effective). Hal ini merupakan tuntutan utama produsen obat yang menyatakan ambang batas tersebut membatasi penjualan.






























