Logo Bloomberg Technoz

Ekonomi Awal 2025 Lesu, Purbaya Singgung Salah Urus di Dalam

Sultan Ibnu Affan
27 November 2025 13:20

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa memberikan sambutan saat acara sertijab Menteri Keuangan di Kemenkeu, Selasa (9/9/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean K)
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa memberikan sambutan saat acara sertijab Menteri Keuangan di Kemenkeu, Selasa (9/9/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean K)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyinggung pertumbuhan ekonomi yang melambat pada awal tahun ini hingga periode Agustus 2025 tidak serta-merta diakibatkan oleh dampak konflik perdagangan global.

Purbaya mengatakan, penyebab lainnnya adalah kurangnya upaya pemerintah dalam mengurus anggaran keuangan nasional. Hal ini akhirnya tercermin dalam berbagai indikator ekonomi yang cenderung melambat, dan membuat sistem perekonomian kering.

"Kalau lihat dari sini, perlambatan ekonomi kita sepanjang delapan bulan pertama tahun ini bukan karena global saja, mungkin karena salah urus di dalam," ujar Purbaya dalam rapat bersama Komisi XI DPR di Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (27/11/2025).


Perlambatan tersebut tercermin dari capaian pertumbuhan ekonomi kuartal pertama yang hanya menyentuh 4,87%, sekaligus menjadi yang terendah sejak kuartal III 2021 lalu, meski kuartal selanjutnya membaik menjadi 5,12%.

Di sisi lain, jumlah uang beredar per Agustus 2025, kata Purbaya juga menempati posisi terendah hingga hampir 0%, yang sekaligus menggambarkan mesin pertumbuhan kredit dalam negeri mengalami kekeringan likuiditas.