Logo Bloomberg Technoz

ESDM Prediksi Target Bauran EBT pada 2025 Kembali Meleset

Azura Yumna Ramadani Purnama
14 November 2025 10:10

Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di China./dok. Bloomberg
Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di China./dok. Bloomberg

Bloomberg Technoz, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memprediksi target energi baru terbarukan (EBT) dalam bauran energi primer nasional pada 2025 tidak akan tercapai.

Adapun, hingga Oktober 2025 bauran EBT dalam energi nasional baru mencapai 14,4% atau sebesar 15,47 gigawatt (GW), padahal dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN 2025—2034 pada tahun ini ditargetkan sebesar 15,9%.

Plt. Direktur Jenderal (Dirjen) Kementerian ESDM Ketenagalistrikan Tri Winarno menilai cukup sulit bagi kementeriannya untuk mengejar target bauran EBT tersebut pada penghujung tahun ini.


“Kalau 2025 kayaknya masih 2% [tersisa], kayaknya belum ya,” kata Tri menegaskan target bauran EBT pada tahun ini diprediksi tak tercapai, di Gedung Parlemen, dikutip Jumat (14/11/2025).

Tri menjelaskan kapasitas terpasang pembangkit tenaga listrik Indonesia mencapai 107 GWw per Oktober 2025, dari besaran itu porsi pembangkit EBT tercatat sebesar 14,4% atau sebesar 15,47 GW.