Craig Stirling dan Enda Curran - Bloomberg News

Bloomberg, Gubernur Federal Reserve (The Fed) Bank of San Francisco, Mary Daly memandang ekonomi AS mungkin sedang mengalami penurunan permintaan, sementara inflasi akibat tarif tampaknya terkendali untuk saat ini. Dia pun memperingatkan agar tidak mempertahankan suku bunga terlalu tinggi dalam waktu terlalu lama.

"Jika Anda menganalisis data, yang Anda lihat adalah, Anda tidak melihat inflasi melonjak di sektor jasa atau perumahan, dan yang terpenting, Anda tidak melihatnya menyebar ke ekspektasi inflasi," jelas Daly di Bloomberg TV, Senin.

"Kami juga melihat pasar tenaga kerja melemah dan pertumbuhan upah moderat, jadi tidak akan ada banyak tekanan pada sisi biaya tenaga kerja," ujarnya. "Jadi, saya menggabungkan semua faktor tersebut, dan kami tidak ingin membuat kesalahan dengan menahan suku bunga terlalu lama hanya untuk menyadari bahwa kami telah merusak ekonomi."

Pernyataan Daly ini menjelaskan unggahan blog yang diterbitkan pada Senin pagi, di mana dia memaparkan pandangannya tentang apakah ada potensi kebutuhan untuk pemotongan suku bunga lebih lanjut di luar pemotongan 50 basis poin yang telah dilakukan tahun ini.