Logo Bloomberg Technoz

DPR Soal Utang Whoosh: Jangan Jadi Kerugian Negara yang Berlarut

Merinda Faradianti
04 November 2025 18:10

KAI Rugi Sekitar Rp2 Triliun di Proyek Whoosh, Kini Jadi Fokus Danantara (Diolah dari Berbagai Sumber)
KAI Rugi Sekitar Rp2 Triliun di Proyek Whoosh, Kini Jadi Fokus Danantara (Diolah dari Berbagai Sumber)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani mengeklaim lembaga legislatif tersebut akan segera turut membahas tentang polemik penuntasan utang kereta cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. Dia mengklaim, alat kelengkapan dewan atau komisi terkait akan segera memanggil mitra kerjanya.

"Nanti hal tersebut kan kita akan dibahas di komisi terkait dan kita lihat dulu bagaimana sebenarnya keputusan di pemerintahan periode [Presiden ke-7 Joko Widodo] yang lalu. Harus dibahas bersama dengan pemerintah bagaimana secara teknis dan bagaimana kondisi keuangan dulu dan saat ini," kata dia, Selasa (4/11/2025).

"[Bagaimana] sikap pemerintah sekarang akan diapakan supaya jangan sampai terjadi kerugian negara yang berlarut-larut."


Presiden Prabowo Subianto sendiri angkat bicara dengan harapan polemik utang Whoosh tak kembali berkembang. Dia mengklaim akan mengambil alih langsung skema pelunasan hutang tersebut. Akan tetapi, presiden tak menjelaskan teknis dan detil asal uang untuk pelunasan utang tersebut.

Sebelumnya, polemik ini memanas usai Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menolak membantu KAI untuk melunasi utang Whoosh dengan APBN. Dia menilai, BPI Danantara seharusnya yang bertanggung jawab untuk membantu dan melunasi utang BUMN.