Freeport Disinyalir Susul AMMN Dapat Relaksasi Ekspor Konsentrat
Azura Yumna Ramadani Purnama
29 October 2025 09:40

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sejumlah pakar menilai PT Freeport Indonesia (PTFI) berpotensi untuk kembali mendapat perpanjangan ekspor konsentrat tembaga selepas insiden longsoran lumpur bijih atau wet muck di area tambang bawah tanah Grasberg Block Cave (GBC).
Insiden longsoran lumpur tambang bawah tanah itu belakangan membuat pasokan konsentrat tembaga ke smelter PTFI di kawasan industri Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Manyar, Gresik, Jawa Timur terhenti.
Direktur Eksekutif Pusat Studi Hukum Energi dan Pertambangan (Pushep) Bisman Bakhtiar berpendapat relaksasi ekspor PTFI kemungkinan bisa diberikan selepas operasi tambang di Grasberg kembali dibuka secara terbatas nantinya.
“Jika bisa beroperasi juga memungkinkan mendapatkan kebijakan relaksasi perpanjangan ekspor konsentrat,” kata Bisman saat dihubungi, Rabu (29/10/2025).
Apalagi, kata Bisman, pemerintah belakangan memberi rekomendasi ekspor untuk PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN). Adapun, emiten kongsi kongsi Grup Salim dan Keluarga Panigoro melaporkan keadaan kahar sejak smelter stop operasi Juli 2025.































