Logo Bloomberg Technoz

RI Belum Tertarik Gencarkan Hilirisasi Perak Meski Harga Melejit

Azura Yumna Ramadani Purnama
16 October 2025 11:00

Batangan perak satu kilogram./Bloomberg-Angel Garcia
Batangan perak satu kilogram./Bloomberg-Angel Garcia

Bloomberg Technoz, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum berencana menggencarkan hilirisasi perak, meskipun harga logam mulia tersebut sedang melejit mengikuti tren kenaikan harga emas dunia.

Direktur Jenderal (Dirjen) Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian ESDM Tri Winarno menjelaskan perak saat ini masih dikelola sebagai mineral ikutan dari produksi tambang seperti emas dan tembaga.

Dengan begitu, Tri menegaskan, hingga saat ini pemerintah belum berencana mengembangkan perak sebagai komoditas yang berdiri sendiri dan masih menjadikan logam tersebut sebagai mineral ikutan produk tambang lainnya.


“Mineral pokoknya itu seperti apa? Bisa jadi tembaga, bisa jadi emas, dan lain sebagainya. Nah otomatis kalau misalnya ini [perak] secara spesifik ya kita susah untuk [mengembangkannya]. Kan mesti ada pengikut nih, mesti ada dia yang ngikutin,” kata Tri di sela Minerba Convex 2025, dikutip Kamis (15/10/2025).

Seorang pekerja memamerkan bijih perak dan emas./Bloomberg-Edinson Arroyo

Terbatas Perhiasan