Logo Bloomberg Technoz

AS Siapkan 200 Personel Militer Awasi Kesepakatan Damai Gaza

News
10 October 2025 08:50

Warga Palestina memeriksa kerusakan usai serangan udara Israel di permukiman Shejaiya, sebelah timur Gaza, Selasa (18/3/2025). (Ahmad Salem/Bloomberg)
Warga Palestina memeriksa kerusakan usai serangan udara Israel di permukiman Shejaiya, sebelah timur Gaza, Selasa (18/3/2025). (Ahmad Salem/Bloomberg)

Josh Wingrove - Bloomberg News

Bloomberg, Komando militer Amerika Serikat (AS) yang bertanggung jawab atas kawasan Timur Tengah akan berperan dalam masa transisi Gaza setelah kesepakatan damai disepakati, meski pasukan AS tidak akan dikerahkan langsung ke wilayah tersebut, menurut pejabat AS pada Kamis (9/10).

Laksamana Brad Cooper, Komandan Komando Pusat AS (US Central Command/Centcom), akan memimpin sekitar 200 personel di kawasan itu yang ditugaskan untuk mengawasi implementasi kesepakatan damai, sambil memantau pembentukan pasukan stabilisasi internasional untuk Gaza, ujar para pejabat kepada wartawan dengan syarat anonim.


Sekretaris Pers Gedung Putih, Karoline Leavitt, mengatakan bahwa “hingga 200 personel Centcom” akan ditugaskan untuk “memantau kesepakatan damai di Israel, dan mereka akan bekerja bersama pasukan internasional di lapangan.” Seorang pejabat lain menambahkan bahwa sebagian personel tersebut kemungkinan akan ditempatkan di wilayah Israel.

Pasukan internasional ini merupakan bagian dari rencana 20 poin yang diajukan oleh Presiden Donald Trump dan disetujui oleh Israel serta Hamas, sebagai langkah untuk mengakhiri konflik di Gaza yang telah berlangsung selama berbulan-bulan. Trump mengatakan pada Kamis bahwa ia berencana terbang ke kawasan tersebut dalam beberapa hari mendatang untuk menyaksikan langsung pembebasan sekitar 20 sandera yang masih hidup sebagai bagian dari kesepakatan itu.