Andreo Calonzo - Bloomberg News

Bloomberg, Penyelidikan korupsi di Filipina melebar ke lebih banyak proyek infrastruktur pada Selasa (23/9), setelah seorang mantan pejabat pekerjaan umum mengungkap bahwa lampu jalan, jalan raya, dan gedung juga diduga digelembungkan harganya serta dibangun dengan kualitas buruk.

Sejumlah proyek di Provinsi Bulacan, sebelah utara ibu kota, menggunakan material murah dengan mutu rendah, sementara sebagian besar anggaran justru masuk ke kantong para politisi, ungkap mantan asisten insinyur distrik Brice Hernandez dalam sidang penyelidikan Senat terkait dugaan korupsi pada proyek pengendalian banjir.

“Semua proyek tidak sesuai dengan spesifikasi yang tercantum dalam rencana,” kata Hernandez.

Pernyataan tersebut menunjukkan betapa luasnya praktik korupsi dalam proyek pemerintah, dengan potensi kerugian mencapai triliunan peso hanya dari infrastruktur pengendalian banjir. Skandal ini memicu ribuan warga Filipina turun ke jalan untuk menggelar protes pada akhir pekan lalu.