Adapun saham–saham kesehatan juga jadi pendorong pelemahan IHSG, saham PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) terpeleset 10,9% dan saham PT Murni Sadar Tbk (MTMH) juga terjebak di zona merah dengan penurunan 7,84%. Menyusul saham PT Hetzer Medical Indonesia Tbk (MEDS) drop 2,68%.

Sementara saham LQ45 yang berisikan saham–saham unggulan juga ikut melemah dan menetap di zona merah.

Saham unggulan LQ45 yang juga terbenam pada teritori negatif dan menyeret IHSG di zona merah antara lain, saham PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) terjatuh 2,42%, saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) ambles 2,02%, dan saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) juga drop 1,87%.

Menyusul pelemahan harga saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) yang terjungkal 1,62%, saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Corp Tbk (INKP) yang terdepresiasi 1,56% dan saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) melemah 1,11%.

Mencermati perdagangan saham regional, Bursa Asia hari ini melaju bervariasi. Indeks NIKKEI 225 melesat 1,53%, TOPIX Jepang melejit 0,93%, SENSEX 30 India menguat 0,47%, dan FTSE Straits Times Singapore menguat 0,21%. Sedang Shanghai Comp. ambles 1,3%, Shenzhen Comp. jatuh 1,22%, dan FTSE KLCI Malaysia merah 0,09%.

(fad)