Heesu Lee - Bloomberg News

Bloomberg, Bank of Korea (BOK) kembali menahan suku bunga acuannya. Bank sentral Korea Selatan (Korsel) menunda dimulainya kembali siklus pelonggaran hingga terlihat tanda-tanda lebih jelas bahwa ketidakseimbangan di pasar perumahan, kredit, dan mata uang mulai stabil.

Bank sentral menetapkan suku bunga repo tujuh hari tetap di level 2,5% pada Kamis (28/8). Keputusan ini sesuai dengan prediksi 22 dari 23 ekonom yang disurvei Bloomberg, sementara satu lainnya memperkirakan pemangkasan sebesar 0,25 poin.

Bersamaan dengan keputusan tersebut, BOK merilis proyeksi terbaru. Pertumbuhan ekonomi 2025 direvisi naik menjadi 0,9% dari 0,8% pada Mei, sementara proyeksi inflasi ditingkatkan menjadi 2% dari 1,9%.

Sejak Oktober lalu, BOK sudah memangkas suku bunga sebanyak empat kali. Namun, pembuat kebijakan memilih jeda untuk pertemuan kedua berturut-turut di Agustus ini, di tengah kekhawatiran lonjakan harga apartemen di wilayah metropolitan Seoul serta tingginya utang rumah tangga.