Yongchang Chin, Alex Longley and Christopher Charleston -- Bloomberg News

Bloomberg, Kilang minyak Asia mulai mencari pasokan dari luar produsen utama di Timur Tengah. Namun strategi diversifikasi itu belum cukup menggerakkan pasar yang kini berpotensi menghadapi kelebihan pasokan.

Kawasan yang menyerap sekitar 40% konsumsi minyak dunia biasanya bergantung pada pasokan dari Teluk Persia.

Akan tetapi, kebijakan perdagangan dan luar negeri Presiden AS Donald Trump yang acak, termasuk langkah tiba-tiba menekan aliran minyak Rusia, mendorong kilang di Asia memborong kargo dari AS hingga Brasil dan Nigeria.

Lonjakan pembelian minyak ringan dengan kadar sulfur rendah, yang biasanya berpengaruh besar pada pembentukan harga Brent, seharusnya mendongkrak tolok ukur global itu dan memperkuat timespreads yang jadi acuan kesehatan pasar. Namun efeknya tidak terasa.