“Jika di kemudian hari terdapat perkembangan material, kami akan menyampaikannya secara transparan melalui keterbukaan informasi sesuai ketentuan yang berlaku,” kata Reza saat dikonfirmasi Bloomberg Technoz, Kamis (14/8/2025).
Per 31 Juli 2025, data RTI Business mencatat Axiata Investments (Indonesia) Sdn Bhd sebagai pemegang saham pengendali PT Link Net Tbk (LINK) dengan porsi 2,16 miliar saham atau 75,42%. PT XL Axiata Tbk (EXCL) memiliki 550,3 juta saham atau setara 19,22%, sedangkan kepemilikan publik berjumlah 41,97 juta saham atau 1,46%.
EXCL mengakuisisi 550 juta saham LINK atau 20% kepemilikan pada pertengahan 2022 dengan harga Rp4.800 per saham. Pada saat yang sama, Axiata Investments (Indonesia) Sdn Bhd, entitas usaha EXCL, juga mengambil alih 46,03% saham LINK. Kedua aksi tersebut merupakan bagian dari transaksi bersama Axiata dan EXCL untuk membeli saham LINK dari Grup Lippo.
(dhf)































