Untuk perdagangan hari ini, Kamis (31/7/2025), BRI Danareksa Sekuritas menyebut secara teknikal, IHSG berada di area upper Bollinger Band, mengindikasikan kondisi overbought dan potensi koreksi ke support 7.470.
“Sentimen global turut tertekan oleh sikap The Fed yang kembali menahan suku bunga di 4,25–4,5% tanpa kepastian penurunan pada September,” sebut riset BRI Danareksa Sekuritas.
Saham-saham pilihan BRI Danareksa Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah ARTO, INKP, dan TOBA.
Senada, riset Phintraco Sekuritas menyebut secara teknikal indikator Stochastic RSI mengalami Death Cross di area overbought dengan potensi terjadi pembalikan arah ke bawah.
Indikator MACD juga menunjukkan penyempitan positive slope nya dengan histogram positif yang menurun.
“Tekanan volume jual juga mengalami kenaikan. Sehingga diperkirakan IHSG berpotensi melanjutkan koreksi pada level 7.470–7.500,” paparnya.
Seperti yang diprediksi sebelumnya, The Fed mempertahankan suku bunga pada kisaran level 4,25–4,5%. The Fed juga mengindikasikan belum akan menurunkan suku bunga karena masih mencermati dampak pemberlakuan tarif terhadap inflasi AS.
Hal tersebut mengecewakan pasar yang berharap ada penurunan suku bunga pada September dan satu kali lagi penurunan sebelum akhir tahun ini.
Data ekonomi AS yang solid meningkatkan kemungkinan penurunan suku bunga akan ditunda hingga sisa tahun ini.
Top picks atau saham pilihan riset Phintraco: saham EMTK, AUTO, PWON, ARTO, dan LSIP.
CGS International Sekuritas Indonesia memaparkan, Melemahnya Bursa Wall Street seiring adanya sinyal, melemahnya harga mayoritas komoditas dan berlanjutnya aksi jual investor asing diprediksi akan menjadi sentimen negatif di pasar.
Sementara itu investor juga akan mencermati laporan keuangan emiten untuk periode kuartal kedua tahun ini.
“IHSG diprediksi akan melanjutkan pelemahannya dengan kisaran support 7.470–7.390 dan resist 7.630–7.710,” tulis riset CGS International.
Dengan saham-saham pilihan versi CGS meliputi meliputi EMTK, PANI, GOTO, ASSA, BUKA, dan SIDO.
Panin Sekuritas juga memproyeksikan IHSG akan melemah, disebabkan oleh antisipasi kesepakatan dagang antara AS–China, antisipasi rilis laporan keuangan perusahaan yang masih lemah, melemahnya sebagian besar komoditas, serta masih keluarnya arus dana asing.
“Untuk hari ini kami memperkirakan IHSG akan melemah,” mengutip paparan Panin Sekuritas.
IHSG pagi ini lanjut melemah, maka ada kemungkinan melanjutkan pelemahan menuju support 7.355–7.454.
Di sisi lain, resistance terdekat berada di angka 7.680.
Sedang, saham-saham pilihan Panin Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah MTEL, AUTO, dan ASSA.
(fad/aji)
