Logo Bloomberg Technoz

Awal bulan ini, Trump memberlakukan tarif 35 persen terhadap barang asal Bangladesh, salah satu pemasok utama garmen ke AS. Bangladesh kini mengupayakan penurunan tarif ke tingkat yang mendekati mitra dagang regional lain seperti 20% untuk Vietnam serta 19% untuk Indonesia dan Filipina.

Pekan lalu, Dhaka juga menandatangani kesepakatan awal dengan produsen gandum AS untuk mengimpor 700.000 ton gandum per tahun selama lima tahun. “Kami juga meningkatkan impor kapas dan kedelai yang akan lebih efektif mengurangi kesenjangan perdagangan karena kami membutuhkannya sepanjang tahun,” kata Rahman.

Langkah-langkah tersebut menjadi bagian strategi Bangladesh mempersempit surplus perdagangan barang sekitar US$6 miliar  dengan Negeri Paman Sam.

Rahman menegaskan paket Bangladesh yang menggabungkan impor komoditas skala besar dengan potensi pembelian Boeing pantas mendapat tarif lebih baik ketimbang Vietnam.

“Jika komitmen kami terhadap komoditas esensial dipertimbangkan, persentase kami seharusnya bahkan lebih baik daripada Vietnam,” katanya.

(bbn)

No more pages