UE Jajaki Kerja Sama dengan Negara Lain usai Dikenai Tarif AS 30%
News
14 July 2025 07:10

Jorge Valero, Andrea Palasciano dan Alberto Nardelli - Bloomberg News
Bloomberg, Uni Eropa (UE) sedang bersiap meningkatkan keterlibatan dengan negara-negara lain yang turut terdampak oleh kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump. Langkah ini muncul setelah gelombang ancaman tarif baru terhadap blok tersebut dan mitra dagang AS lainnya, menurut sejumlah sumber yang mengetahui pembahasan ini.
Kontak dengan negara-negara seperti Kanada dan Jepang sedang dijajaki, termasuk kemungkinan koordinasi kebijakan, kata para sumber yang meminta anonimitas karena diskusi bersifat tertutup.
Langkah ini diambil menyusul mandeknya pembicaraan antara UE dan AS yang hingga kini belum mencapai kemajuan signifikan, terutama terkait isu tarif otomotif dan pertanian. Negara-negara anggota UE telah mendapatkan pengarahan mengenai status perundingan ini pada Minggu (13/7).
Sebelumnya pada hari yang sama, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengumumkan bahwa UE akan memperpanjang penangguhan tindakan balasan dagang terhadap AS hingga 1 Agustus guna memberi ruang bagi negosiasi lanjutan. Tindakan balasan ini awalnya diberlakukan sebagai respons atas tarif baja dan aluminium yang dikenakan Trump, namun sempat ditangguhkan dan dijadwalkan aktif kembali pada Selasa tengah malam.
