Bloomberg Technoz, Jakarta - Bitcoin jelang akhir pekan perdagangan, Jumat (11/7/2025) kembali mencatatkan kenaikan harga bahkan catat rekor tertingginya (all time high/ATH) harian berada di US$116.530,41 (sekitar Rp1,89 miliar).

Hingga pukul 9.09 waktu Indonesia hari Jumat, aset digital paling berharga di dunia ini masih bertengger pada kisaran harga US$115.918 menurut CoinGecko, atau meningkat 4,1% dibandingkan hari sebelumnya.

Sepanjang 2025 (year to date/YTD) lonjakan BTC sudah berada di 23,9% atau nyaris 100% dibandingkan tahun sebelumnya. Pandangan positif atas Bitcoin didorong oleh minat atas aset digital yang kian deras, disampaikan Spencer Hallarn, kepala global perdagangan GSR, dilansir dari Bloomberg News.

Iklim investasi aset digital cerah juga tergambar pada pertaruhan harga di bursa derivatif Deribit dimana trader option memasang harga Bitcoin di level US$116.000, dengan call options pada kesepakatan US$115.000 dan US$120.000. Pada option yang berakhir September dan Desember, pasar berani memasang minat Bitcoin di harga US$140.000 dan US$150.000. 

Salah satu trader veteran Peter Brandt memasang target bullish secara ambisius. Secara teknikal ia memaparkan bahwa terjadi pembentukan segitiga terbalik yang meluas pada grafik harga BTC. Tingkat mortality-nya lebih tinggi dibandingkan pola horizontal.