Bloomberg Technoz, Jakarta -  Ivan Nikolas Tambunan atau Ivan Tambunan, Group CEO & Co-Founder PT Akselerasi Usaha Indonesia (Akseleran), angkat bicara menanggapi isu gagal bayar pinjaman yang belakangan ramai dikeluhkan para lender (pemberi pinjaman) di platform financital technology peer-to-peer (Fintech P2P) Lending tersebut. 

Ia menegaskan bahwa sengkarut gagal bayar atas dana investor terjadi pada PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia, anak usaha perusahaan, dan berlangsung sejak bulan Maret 2025. Ivan mengaku telah mendapatkan informasi tersebut dari para lender.

"Di platform Akseleran memang sedang ada permasalahan pinjaman gagal bayar ya, di bulan Maret lalu kami infokan ke lenders terkait," kata Ivan kepada Bloomberg Technoz. Senin (23/6/2025).

Ivan menambahkan, saat ini pihak Akseleran tengah fokus pada upaya penagihan kepada para peminjam yang menunggak. Pada saat yang sama, perusahaan juga menjajaki kemungkinan untuk mendapatkan suntikan dana segar dari investor eksternal.

"Harapannya bisa ada recovery [pemulihan dana] untuk para lenders," jelasnya.