Bloomberg Technoz, Jakarta - Menjaga kesehatan usus bukan hanya penting untuk pencernaan, tetapi juga berpengaruh besar pada sistem kekebalan tubuh dan bahkan fungsi otak. Penelitian terkini menunjukkan bahwa mikrobioma usus – yaitu kumpulan mikroorganisme dalam saluran pencernaan – dapat memengaruhi sistem saraf pusat, yang berperan dalam pengaturan emosi, konsentrasi, hingga kualitas tidur.

Sayangnya, banyak dari kita mengonsumsi minuman harian yang justru berdampak buruk bagi kesehatan usus. Minuman-minuman ini biasanya tinggi gula tambahan, pemanis buatan, atau zat aditif lain yang bisa merusak keseimbangan flora usus.

Dirangkum Bloomberg Technoz dari berbagai sumber, berikut ini lima jenis minuman yang harus dikurangi demi menjaga kesehatan usus, terutama jika dikonsumsi secara rutin dan berlebihan.

1. Teh Manis: Kandungan Gula Tinggi yang Merusak Mikrobioma Usus

Teh manis memang menyegarkan, apalagi saat disajikan dingin. Namun, minuman ini mengandung kadar gula tambahan yang sangat tinggi. Konsumsi teh manis secara rutin dapat memicu peradangan usus dan mengganggu keseimbangan antara bakteri baik dan jahat di dalam saluran cerna.

Sebuah studi pada 2020 menunjukkan bahwa pola makan tinggi gula bisa merusak mikrobioma usus dan memicu berbagai penyakit inflamasi. Alih-alih mengonsumsi teh manis, lebih baik beralih ke teh tanpa gula atau teh herbal alami yang justru bisa mendukung kesehatan pencernaan.

2. Minuman Berenergi: Kombinasi Kafein dan Gula yang Berbahaya