Logo Bloomberg Technoz

Serapan Pekerja Sektor EBT Diramal 760 Ribu, Terbanyak Buat PLTS

Redaksi
26 May 2025 22:30

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata. (Dok. Kemeterian ESDM)
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata. (Dok. Kemeterian ESDM)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Total serapan tenaga kerja di sektor kelistrikan berbasis energi baru terbarukan (EBT) ditargetkan mencapai 760.000 pekerja, seiring dengan rencana pemerintah mencapai bauran energi bersih hingga 76% hingga 2034.

Total serapan 760.000 pekerja—yang diklaim sebagai green jobs — tersebut mencakup 91% dari total serapan sebanyak 836.696 tenaga kerja di segmen pembangkit listrik yang ditargetkan pemerintah dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025—2034.

Menurut paparan RUPTL yang dilansir Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) hari ini, Senin (26/5/2025), peluang serapan kerja di sektor EBT terbanyak ditargetkan berasal dari pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) sejumlah 348.057 pekerja.


Adapun, serapan tenaga kerja untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air / Minihidro (PLTA/M) ditargetkan mencapai 129.759 pekerja, disusul serapan untuk PLTA Pump Storage sebanyak 94.195 pekerja.

Selanjutnya, serapan untuk industri baterai diproyeksikan mencapai 68.193 pekerja, pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) 58.938 pekerja, pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) 42.700 pekerja, dan pembangkit ilstrik tenaga biomassa (PLTBm) 7.197 pekerja.