Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dikabarkan akan merotasi sejumlah pejabat di lingkungan Bendahara Negara pekan ini. Isu yang paling santer ialah adanya pergantian dua pejabat Kemenkeu yang bertugas mengoleksi penerimaan negara, yakni Direktur Jenderal Bea Cukai (Dirjen Bea Cukai) dan Direktorat Jenderal Pajak (Dirjen Pajak).

Ekonom Universitas Paramadina Wijayanto Samirin mengungkapkan Dirjen Pajak dan Dirjen Bea Cukai memiliki tugas berat untuk memenuhi target penerimaan perpajakan, dengan mendisiplinkan para wajib pajak dan wajib cukai untuk membayar kewajiban sesuai aturan.

"Masih banyak pelanggaran akibat budaya compliance (kepatuhan) yang buruk, dan pelanggaran kakap oleh mereka yang mengaku punya backing (dukungan)," ujar Wijayanto kepada Bloomberg Technoz, Senin (19/5/2025).

Dia menegaskan siapapun tokoh yang menempati jabatan sebagai Dirjen Pajak dan Dirjen Bea Cukai tidak akan berhasil memenuhi target kinerjanya tanpa dukungan berupa penegakan hukum oleh pemerintah.

"Aparat penegak hukum juga perlu serius membantu kedua pejabat tersebut," kata Wijayanto.