Bloomberg Technoz, Jakarta - Kalangan pakar keamanan siber di Indonesia menilai upaya mengedukasi masyarakat untuk tidak sembarangan membagikan data pribadi masih menjadi tantangan besar. Terlebih dengan adanya kasus World App. 

World App tengah menjadi sorotan global, tak terkecuali di Indonesia karena menawarkan imbalan hingga Rp800.000 bagi siapa saja yang bersedia memindai retina matanya. 

Ketua Indonesia Cyber Security Forum (ICSF), Ardi Sutedja mengatakan kondisi ekonomi yang sulit membuat masyarakat cenderung tergoda dengan iming-iming imbalan uang tunai. 

"Enggak mudah [mengedukasi masyarakat] karena kita kan apalagi dalam kondisi ekonomi sekarang, Rp200 ribu kan sangat berarti buat mereka [yang membutuhkan]," kata Ardi kepada Bloomberg Technoz, dikutip Jumat (9/5/2025). 

Ardi bahkan mencontohkan kasus penyalahgunaan teknologi deepfake, di mana individu dimanipulasi secara emosional untuk memberikan data pribadinya.