Bloomberg Technoz, Jakarta - Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (Aismoli) meminta kepastian soal rencana pemerintah yang akan kembali melanjutkan kebijakan pemberian insentif motor listrik (molis) pada tahun ini, seperti yang dilakukan sejak 2023.

Ketua Umum Aismoli, Budi Setiyadi mengatakan kepastian insentif tersebut dilakukan guna mendongkrak penjualan molis yang dinilai sangat berdampak bagi industri kendaraan roda dua berbasis listrik itu, mulai dari strategi pasar hingga penjualan.

"Jadi yang kita harapkan adalah, ini memang permintaan industri, yang kita butuhkan intinya adalah semacam kepastian. Karena itu dampaknya cukup luas ke strategi penjualan molis," ujar Budi saat dihubungi, Rabu (30/4/2025).

Budi mengatakan bahwa industri sepanjang tahun ini mengestimasi penjualan molis sepanjang tahun ini dapat mencapai 200.000 unit. Namun, estimasi tersebut diterapkan jika insentif pemerintah dapat segera terealisasi.

Sejak awal tahun ini, dia juga mengaku penjualan tercatat bergerak lamban, bahkan mengalami penurunan. Namun, budi tak memerinci berapa penurunan penjualan dari produk motor ramah lingkungan tersebut.