Logo Bloomberg Technoz

Ekspor Komoditas Unggulan Maret: Besi Baja Naik, Batu Bara Ambruk

Dovana Hasiana
21 April 2025 16:10

Amalia Adininggar Widyasanti (Dok. BPS)
Amalia Adininggar Widyasanti (Dok. BPS)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan kinerja ekspor komoditas nonmigas unggulan Indonesia pada Maret. Komoditas besi dan baja serta minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) dan turunannya tumbuh, tetapi batu bara mengalami kontraksi.

Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan ketiga komoditas tersebut memberikan pangsa 30,01% dari total ekspor nonmigas Indonesia pada Maret 2025. Perinciannya, besi dan baja memberikan pangsa 10,92%; CPO dan turunannya sebesar 10,06%; dan batu bara 9,03%.

Amalia mengatakan, ekspor besi dan baja adalah US$2,38 miliar pada Maret 2025. Angka itu tumbuh 19,64% secara bulanan atau month-to-month (mtm) dan 11,84% secara tahunan (year-on-year (yoy).

Sementara, ekspor CPO dan turunannya adalah US$2,19 miliar pada Maret 2025. Angka ini turun 3,55% (mtm), tetapi tumbuh 40,85% (yoy).

Terakhir, ekspor batu bara adalah US$1,97 miliar pada Maret 2025. Angka ini turun 5,54% (mtm) dan terkontraksi dalam 23,14% (yoy).