Logo Bloomberg Technoz

Sri Mulyani Yakin Rupiah Menguat Tahun Depan, Ini Sebabnya

Krizia Putri Kinanti
19 May 2023 11:33

Ilustrasi rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2024 memperkirakan nilai tukar rupiah akan menguat dibandingkan tahun ini. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan penyebabnya.

Dalam KEM-PPKF 2024, nilai tukar rupiah diperkirakan berada di rentang Rp 14.700-15.300/US$. Mengutip data Bloomberg, rata-rata kurs rupiah sepanjang 2023 hingga kemarin ada di Rp 15.091,66/US$.

Sumber: Bloomberg

"Rupiah kita high performance. Ini menimbulkan dukungan bagi fondasi rupiah," tegas Sri Mulyani, Jumat (19/5/2023).

Bank Indonesia (BI), lanjut Sri Mulyani, akan berupaya untuk terus menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Pemerintah akan memberikan dukungan dalam bentuk menjaga ekonomi nasional.

"BI akan terus melakukan kebijakan untuk menjaga stabilitas baik dari inflasi harga dan nilai tukar. Asumsi (kurs) tahun depan kita menggunakan range tersebut dengan kinerja eksternal cukup baik dan capital inflow meningkat. Ini memberikan fondasi baik bagi pembahasan menyangkut asumsi nilai tukar," papar Bendahara Negara.