Ott Ummelas - Bloomberg News

Bloomberg, Ekonomi Norwegia secara mengejutkan pada kuartal terakhir 2024 mengalami kontraksi terbesar sejak pandemi. Situasi ini menambah tekanan pada bank sentral untuk memulai kampanye pelonggaran yang telah lama ditunggu-tunggu.

Produk domestik bruto (PDB) daratan, yang tidak termasuk industri energi lepas pantai Norwegia, turun 0,4% dari tiga bulan sebelumnya, menurut data dari kantor statistik pada hari Selasa (11/2/2025). 

Hasil ini menandai kontraksi terbesar sejak kuartal kedua 2020 dan terjadi setelah tiga kuartal ekspansi. Angka ini berada di bawah perkiraan median para analis yang memprediksi naik 0,3%, sama dengan proyeksi Norges Bank.

Data tersebut kontras dengan bukti terbaru yang menunjukkan bahwa eksportir bahan bakar fosil terbesar di Eropa Barat ini berada di jalur yang tepat untuk pemulihan yang lebih kuat setelah hampir terhenti pada tahun 2022 dan 2023. Meskipun demikian, beberapa sektor yang berorientasi domestik - seperti konstruksi - terus menderita akibat biaya kredit yang mencapai level tertinggi dalam 16 tahun terakhir, yaitu 4,5%.