Riuh Tourism Fund dari Tiket Pesawat, Luhut Sebut Normal
Dovana Hasiana
26 April 2024 18:40
Bloomberg Technoz, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan wacana pemungutan iuran pariwisata atau tourism fund dibebankan ke harga tiket maskapai penerbangan merupakan hal yang normal dan diterapkan di banyak tempat.
“Kalau orang traveling, kasih US$2—US$3, additional [tambahan] ke tiket, di mana-mana orang juga lakukan,” ujar Luhut saat ditemui di kantornya, Jumat (26/4/2024).
Menurut Luhut, tourism fund bertujuan untuk mendanai perhelatan yang berhubungan dengan sektor pariwisata, seperti kompetisi balap internasional untuk perahu motor atau F1H20 yang sempat digelar di Sumatra Utara, Indonesia.
Tourism fund, kata Luhut, bakal berupa endowment fund atau suatu dana abadi yang dibentuk oleh institusi di mana terdapat penarikan berkala yang digunakan untuk kegiatan pariwisata.
“Jadi itu nanti ada endowment fund, kita buat untuk pariwisata, jadi seperti misalnya kemarin F1H20 kita tidak perlu minta ke mana-mana lagi, dari situ [tourism fund] aja, Nanti interest-nya untuk itu,” ujar Luhut.
