Logo Bloomberg Technoz

Harga Timah Makin Trengginas di Tengah Bola Panas Korupsi TINS

Wike Dita Herlinda
22 April 2024 09:30

Seorang karyawan berjalan melewati tumpukan timah batangan di gudang fasilitas pengolahan PT Timah di Mentok, Pulau Bangka./Bloomberg-Dimas Ardian
Seorang karyawan berjalan melewati tumpukan timah batangan di gudang fasilitas pengolahan PT Timah di Mentok, Pulau Bangka./Bloomberg-Dimas Ardian

Bloomberg Technoz, Jakarta – Harga timah dunia terus menguat dan mencapai level tertingginya pada April, seiring dengan masih berlanjutnya isu keterbatasan pasokan dunia akibat gangguan produksi dari Asia Tenggara –termasuk Indonesia – hingga Afrika.

Menyitir  data London Metal Exchange (LME) pagi ini, Senin (22/4/2024), harga timah dunia menguat 4,72% ke level US$35.582 per ton pada penutupan perdagangan Jumat. Capaian tersebut sekaligus menjadi yang tertinggi sepanjang April.

LME, sebagaimana dilaporkan Bloomberg, saat ini memegang setidaknya 40% porsi buy timah untuk pengiriman Mei. Kontrak timah untuk Mei melonjak hingga ditutup dengan harga premium akhir pekan lalu, dibandingkan dengan kontrak berjangka Juni pada Rabu pekan lalu.

Data LME juga menunjukkan harga komoditas logam non-ferrous lainnya turut menguat. Aluminium ditutup menguat 2,08% ke level US$2.669 per ton pada Jumat, tembaga naik 1,45% menjadi US$9.876 per ton, dan nikel melesat 4,13% menjadi US$19.326 per ton.

Penguatan harga timah./dok. Bloomberg

Imbas Korupsi TINS