Logo Bloomberg Technoz

Bursa Asia Siap Dibuka Hijau, Investor Tunggu Kebijakan The Fed

News
01 April 2024 06:20

Ilustrasi Bursa Asia. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi Bursa Asia. (Dok: Bloomberg)

Toby Alder - Bloomberg News

Bloomberg, Bursa saham di Asia diperkirakan akan dibuka lebih tinggi karena bank sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) menegaskan kembali tidak akan terburu-buru menurunkan suku bunga. Mereka akan menunggu bukti lebih lanjut bahwa inflasi terkendali.

Kontrak berjangka untuk indeks Nikkei 225 mengarah lebih tinggi, sementara perdagangan masih ditutup di Australia dan Hong Kong karena hari libur.

Data inflasi baru yang dirilis pada Jumat (29/03/2024) "cukup sejalan dengan ekspektasi kami," kata Gubernur Jerome Powell. 

Dia menambahkan bahwa menurunkan suku bunga tidak akan tepat sampai para pejabat yakin inflasi berada di jalur menuju target The Fed sebesar 2%. Investor sekarang bertaruh bank sentral AS akan melakukan penurunan pertama pada bulan Juni.