Yuan Jatuh, Timbulkan Risiko Baru bagi Ekonomi China
News
22 March 2024 13:10
Bloomberg News
Bloomberg, Yuan melemah melewati level penting yang telah dipertahankan China selama berbulan-bulan. Para pelaku pasar membuat taruhan hati-hati bahwa para pembuat kebijakan siap untuk mengizinkan depresiasi mata uang di tengah pemulihan ekonomi yang lamban.
Yuan onshore menembus level 7,20 per dolar yang sebagian besar dipertahankan sejak November lalu. Pelemahan tersebut membawa efek riak ke seluruh pasar Asia, mempercepat penurunan di beberapa mata uang regional dan membebani sentimen terhadap pasar terkait China.
Pemicu pergerakan ini adalah bank sentral China atau Bank Rakyat China (PBOC) yang menurunkan suku bung acuan hariannya untuk mata uang yang dikelola tersebut paling tajam sejak awal Februari. Menurut para trader, bank-bank pemerintah juga tidak melakukan penjualan dolar dalam jumlah besar saat pembukaan.
"Sepertinya kenaikan ini dipicu oleh penetapan yang lebih lemah," kata Fiona Lim, ahli strategi senior FX di Maybank di Singapura.
