Bloomberg Technoz, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengklaim pengiriman atau distribusi logistik kelengkapan Pemilu 2024 sudah berjalan sejak 10 Februari lalu. Berdasarkan laporan KPU daerah, beberapa alat kelengkapan pemilu bahkan sudah sampai ke tingkat kelurahan atau desa.
"Targetnya, H-1 seluruh logistik sudah bisa sampai di lokasi TPS [tempat pemungutan suara]," kata anggota KPU Yulianto Sudrajat, Senin (12/2/2024).
Pada Pemilu 2024, KPU mematok ada 823.220 titik TPS yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan luar negeri. Sebanyak 820.161 TPS berada di wilayah nusantara termasuk daerah terpencil, terluar, dan terdalam. Sedangkan jumlah TPS di luar negeri tersebar di 3.059 titik.
Ketua KPU, Hasyim Asy'ari mengatakan logistik pemilu yang dikirimkan antara lain kertas surat suara, formulir penghitungan suara, dan kotak suara. Secara bertahap, seluruh alat kelengkapan Pemilu tersebut dikirimkan dari gudang-gudang yang berada di Kantor KPU tingkat Kabupaten atau Kota.
"Semua sudah disortir, sudah dilipat, sudah dibungkus, dan sudah dimasukkan ke kotak suara.
Sekarang sedang dalam proses distribusi dari gudang-gudang KPU menuju ke desa atau kelurahan," kata Hasyim.
Pada Pemilu 2024, masyarakat akan melakukan pemungutan suara untuk pemilihan presiden dan pemilihan legislatif tingkat pusat, provinsi hingga kabupaten dan kota. KPU mencatat jumlah pemilik hak suara yang masuk pada daftar pemilih tetap (DPT) mencapai 204.807.222 orang.
KPU sendiri sudah mulai menggelar pemungutan suara di luar negeri melalui sistem pos, TPS keliling, dan TPS. Mereka mengklaim pelaksanaan pemungutan suara berjalan dengan lancar namun belum menerima hasil penghitungan suara dari setiap daerah pemilihan luar negeri.
(red/frg)
