Logo Bloomberg Technoz

CEO Google Sebut PHK Karyawan Mungkin akan Lebih Banyak Lagi

Redaksi
18 January 2024 14:43

Google Chrome jadi latar belakang Sundai Pichai, CEO Alphabet. (Dok: Bloomberg)
Google Chrome jadi latar belakang Sundai Pichai, CEO Alphabet. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - CEO Google Sundar Pichai memberikan sinyal akan adanya potensi gelombang pemutusan hubungan karyawan (PHK) lanjutan. Hal ini disampaikannya melalui sebuah memo internal kepada karyawan.

PHK dilakukan karena Google memiliki target investasi besar pada bidang-bidang prioritas sepanjang tahun 2024. “Kenyataannya adalah bahwa untuk menciptakan kapasitas untuk investasi ini, kita harus membuat pilihan yang sulit [PHK],” jelas dilansir dari The Verge, Kamis (18/1/2024).

Selain PHK, strategi yang ditempuh Google adalah melakukan reorganisasi tim hardware, teknik, asisten digital, seperti dalam laporan Bloomberg News pada 11 Januari. Unit yang berpeluang jadi sasaran PHK adalah pemasaran iklan, mesin pencarian, aplikasi peta digital, hingga Youtube.

“Penghapusan peran [PHK] ini tidak dalam skala pengurangan tahun lalu, dan tidak akan menyentuh setiap tim," tulis Pichai dalam memonya. “Namun saya tahu sangat sulit melihat rekan kerja dan tim yang terkena dampaknya.”

Google. (Dok: Bloomberg)

Keputusan PHK oleh Pichai untuk “menghilangkan layer dan menyederhanakan eksekusi serta mendorong kecepatan di beberapa area.”