Logo Bloomberg Technoz

Bursa Asia Hijau Cerah, IHSG Merah Sendirian

Muhammad Julian Fadli
09 January 2024 13:05

Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak melemah dan jatuh di perdagangan Sesi I. Padahal Bursa Saham Asia sedang menghijau.

Pada Selasa (9/1/2024) IHSG tertekan di posisi 7.205,2 pada jeda siang hari. Jatuh 1,08% dibandingkan penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi I pada Selasa 9 Januari (Bloomberg)

Sedangkan indeks LQ45 juga turun 0,72% ke 969,35.

Hampir seluruh indeks sektoral merah ‘Membara’, dengan barang baku jadi yang paling dalam kejatuhannya dengan terdepresiasi 3,56%. Hanya tiga indeks sektoral yang menguat siang ini yaitu konsumen non primer, keuangan, dan teknologi yang masing-masing hijau 0,79%, 0,49%, dan 0,42%.

Sejumlah saham yang menguat tajam dan menjadi top gainers antara lain PT Nikel Adhi Kartiko Tbk (NICE) yang melonjak 23,2%, PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (SHID) yang melesat 22,8%, dan PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) yang melejit 12,2%.