Logo Bloomberg Technoz

Usai Amman, Giliran Laba Medco yang Susut 60% Jadi Rp1,7 T

Mis Fransiska Dewi
03 October 2023 11:35

Kilang milik Medco (Dok medcoenergi.com)
Kilang milik Medco (Dok medcoenergi.com)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga minyak yang sempat menghangat belum cukup membuat kinerja keuangan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) lebih positif. Alih-alih untung besar, laba perusahaan justru turun di tengah stagnannya pendapatan.

Berdasarkan laporan keuangan, Selasa (3/10/2023), Medco mencatat pendapatanan U$1,12 miliar atau setara sekitar Rp16,7 triliun pada semester I-2023. Angka ini hanya naik kurang dari 1%, tepatnya 0,68% dibanding periode yang sama tahun lalu, US$1,11 miliar.

Di tengah stagnannya pendapatan, MEDC justru mencatat kenaikan beban pokok hingga 32,37% secara tahunan menjadi US$646,17 juta. Imbasnya, laba kotor turun 24,25% menjadi US$470,03 juta.

Medco sejatinya memiliki pos keuangan laba dari entitas asosiasi. Namun, pos yang mencerminkan kinerja entitas usaha patungan dengan pihak lain ini justru turun 82,11% menjadi US$21,45 juta.

Medco pada akhirnya membukukan laba bersih US$119,46 juta atau setara sekitar Rp1,78 triliun. Perolehan ini merosot 60,58% dibanding semester I-2022, US$303,06 juta.