Logo Bloomberg Technoz

Gubernur BI Sindir IMF, Sebut RI Lebih Berpengalaman Soal Moneter

Mis Fransiska Dewi
22 August 2023 14:35

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam Opening Ceremony ASEAN Fest 2023 (Dok. Tangkapan Youtube)
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam Opening Ceremony ASEAN Fest 2023 (Dok. Tangkapan Youtube)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki pendekatan khas dalam mengelola sektor moneter. Bahkan, BI sering kali mengambil langkah-langkah kebijakan yang berbeda dari kebiasaan umum.

Perry berpendapat bahwa Lembaga Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) kerap kali memberikan teguran dan saran terkait kebijakan BI, namun pihak BI tidak mengambil tindakan atas saran tersebut.

Perry menyatakan bahwa meskipun secara teoritis, IMF mungkin memiliki pemahaman yang lebih mendalam, namun pengalaman BI dalam merancang kebijakan yang sesuai untuk konteks domestik lebih berharga.

"Kita tidak peduli dengan pernyataan IMF, meskipun kami menghormati pandangan mereka. Apa yang kita lakukan, kami tahu anda (IMF) lebih pintar, tapi kami lebih berpengalaman," kata Perry menegaskan dalam sebuah acara talkshow pada Asean Fest 2023, pada Selasa (22/8).

Sebagai contoh, ketika mengantisipasi lonjakan inflasi global, Perry menjelaskan bahwa BI tidak hanya mengandalkan instrumen suku bunga. Namun, BI juga menggunakan strategi stabilisasi nilai tukar rupiah untuk mencegah inflasi dari barang impor (imported inflation) yang berdampak signifikan.