Logo Bloomberg Technoz

RI Laporkan UE ke WTO Soal Bea Masuk Antisubsidi Biodiesel

Wike Dita Herlinda
16 August 2023 09:50

Biodiesel berbasis minyak kelapa sawit. (Dok. Bloomberg)
Biodiesel berbasis minyak kelapa sawit. (Dok. Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Indonesia baru saja mengajukan konsultasi sengketa dengan Uni Eropa (UE) di World Trade Organization (WTO) terkait dengan kebijakan bea masuk antisubsidi blok mata uang tunggal tersebut atas impor biodiesel dari produsen sawit nomor wahid dunia itu.

Menyitir laman resmi WTO, permintaan RI diedarkan ke anggota organisasi pada Selasa (15/8/2023).

“Indonesia mengeklaim bahwa kebijakan bea masuk imbalan [countervailing duties atau CVD] UE – serta penyelidikan yang mendasari dan mengarah pada pengenaan tindakan tersebut – tidak konsisten dengan sejumlah ketentuan Perjanjian tentang Subsidi dan Tindakan Imbalan WTO serta Perjanjian Umum tentang Tarif dan Perdagangan 1994,” tulis WTO terkait dengan pengajuan Indonesia, dikutip Rabu (16/8/2023).

Untuk diketahui, pengajuan konsultasi sengketa di WTO merupakan mekanisme untuk memberi kesempatan bagi para pihak terkait untuk membahas isu yang disengketakan, guna menemukan solusi yang memuaskan tanpa proses lebih lanjut dengan litigasi.

Seorang pekerja mengisi bahan bakar kendaraan saat uji jalan biodiesel berbahan dasar sawit 40% di Maribaya (Dimas Ardian/Bloomberg)

Setelah 60 hari, jika konsultasi gagal menyelesaikan perselisihan, pengadu dapat meminta ajudikasi oleh panel.