Logo Bloomberg Technoz

Balon Ditembak Jatuh di AS, China Siap Membalas

News
06 February 2023 06:11

Ilustrasi Bendera China (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi Bendera China (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - China mengubah posisinya soal insiden balon yang dicurigai sebagai alat mata-mata yang melayang di wilayah udara Amerika Serikat (AS). Awalnya China mengungkapkan penyesalan, tetapi kemudian berbalik menjadi mengancam dan akan membalas.

Mengutip Bloomberg News, akhir pekan lalu semestinya jadi perbaikan hubungan kedua negara seiring kunjungan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken ke China. Namun tembakan misil Aim-9X Sidewinder dari pesawat tempur F-22 Raptor milik AS terhadap balon berteknologi tinggi milik China membuyarkan itu.

Alih-alih melanjutkan pertemuan, Blinken memilih untuk menunda kunjungannya ke China hingga waktu yang belum ditentukan.

China menyatakan bahwa balon itu adalah alat riset pemantauan cuaca yang secara tidak sengaja sampai ke wilayah udara AS. Beijing mengecam tindakan AS dan menyebutnya sebagai tindakan “berlebihan” dalam penggunaan kekuatan.

“China akan menjaga kepentingannya dan berhak melakukan respons jika diperlukan,” tegas pernyataan Kementerian Luar Negeri China.