Potret Presiden Prabowo Subianto Saat Sidang Tahunan MPR 2025
Redaksi
15 August 2025 16:39
Iring-iringan Presiden Prabowo Subianto yang akan mengikuti sidang tahunan MPR di Gedung DPR/MPR, Jumat (15/8/2025). (. dok. Foto Parlemen MPR)
Presiden Prabowo Subianto mengenakan setelan jas formal di sidang tahunan MPR/DPR dan DPD pertamanya di Gedung DPR. (Dok. Foto Parlemen/Mentari)
Sidang tahunan ini untuk mengetahui arah kebijakan fiskal tahun depan (Dok. Foto Parlemen/Runi)
Sejumlah mantan presiden dan wakil presiden, termasuk Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam sidang tahunan inj (Dok. Foto Parlemen/Devi)
Dalam pidatonya, Prabowo menitikberatkan pada 19 poin substansi. (Biro Pers Kepresidenan/Kris)
Dalam sidang ini juga dihadiri Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. (Dok. Foto Parlemen/Devi)
Secara garis besar, Prabowo menyampaikan berbagai pencapaian pemerintahannya di bawah Kabinet Merah Putih (Dok. Foto Parlemen/Runi)
Presiden juga menjabarkan pencapaian di sektor diplomasi luar negeri, termasuk keanggotaan Indonesia di aliansi BRICS . (Dok. Foto Parlemen/Faisal)
Pidato Prabowo di Sidang Tahunan MPR 2025 diyakini akan menjadi sinyal awal arah kebijakan pemerintahan baru (Dok. Foto Parlemen/Runi)
Bloomberg Technoz, Jakarta - Sidang Tahunan MPR RI 2025 digelar hari ini, Jumat (15/8/2025) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Sidang tahunan ini tentunya menjadi momentum penting, tidak hanya untuk mengetahui arah kebijakan fiskal tahun depan, tetapi juga sebagai tanda arah kepemimpinan fiskal Presiden ke-8 RI ini pada tahun pertamanya menjabat sebagai Kepala Negara.
Baca Juga
Pidato Prabowo di Sidang Tahunan MPR 2025 diyakini akan menjadi sinyal awal arah kebijakan pemerintahan baru, termasuk dalam implementasi program prioritas yang dijanjikan pada masa kampanye.
Dalam pidatonya, Prabowo menitikberatkan pada 19 poin substansi; mulai dari soal ekonomi hingga hukum dan politik.
Secara garis besar, Prabowo menyampaikan berbagai pencapaian pemerintahannya di bawah Kabinet Merah Putih dalam rentang 299 hari kerjanya.
Berbagai program unggulan—mulai dari Makan Bergizi Gratis (MBG), Sekolah Rakyat, Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, hingga pembentukan Danantara —menjadi fokus pidatonya.
Presiden juga menjabarkan pencapaian di sektor diplomasi luar negeri, termasuk keanggotaan Indonesia di aliansi BRICS hingga ditandatanganinya kerja sama ekonomi komprehensif dengan Uni Eropa (UE) atau Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA).
(red)
