Logo Bloomberg Technoz

Investor Asing Diam-diam Akumulasi Saham BMRI sampai BBRI

Muhammad Julian Fadli
16 December 2025 08:25

Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (26/11/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (26/11/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada perdagangan saham kemarin, Senin 15 Desember 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup hari di zona merah, IHSG melemah 0,13% hingga terpeleset di posisi 8.649,66.

Berseberangan jauh dengan tren pelemahan IHSG, investor asing justru melangsungkan beli bersih (net buy) mencapai Rp247,49 miliar pada perdagangan saham seluruh pasar. Namun memang, pada pasar reguler investor asing net sell Rp278,13 miliar.

Adapun investor asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mencapai Rp211,79 miliar. Terdorong pembelian yang deras, saham BMRI menguat 3,53% dan ditutup di posisi Rp4.990/saham.

Penutupan Saham BMRI pada Senin 15 Desember 2025 (Sumber: Bloomberg)

Berikut 10 saham dengan angka net buy tertinggi yang paling jadi incaran akumulasi oleh investor asing selama perdagangan Senin (15/12/2025):

  1. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp211,79 miliar
  2. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp190,7 miliar
  3. PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS) Rp138,31 miliar
  4. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp131,97 miliar
  5. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp127,74 miliar
  6. PT Futura Energi Global Tbk (FUTR) Rp61,52 miliar
  7. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Rp58,93 miliar
  8. PT Astra International Tbk (ASII) Rp48,33 miliar
  9. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) Rp46,83 miliar
  10. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp46,53 miliar

Sedang pada kesempatan yang sama, investor asing net sell yang deras pada saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mencapai Rp621,75 miliar. Imbas manuver jual, saham BUMI melemah 6,52% hingga terpeleset dalam posisi Rp344/saham.

Penutupan Saham BUMI pada Senin 15 Desember 2025 (Sumber: Bloomberg)