Logo Bloomberg Technoz

Kemenkeu: Penyerapan Rp200 T Sudah Dorong Likuiditas Perbankan

Pramesti Regita Cindy
09 December 2025 20:20

Dana Rp 200 T direalisasi, lima saham Bank Himbara terbang hari ini. (Diolah berbagai sumber)
Dana Rp 200 T direalisasi, lima saham Bank Himbara terbang hari ini. (Diolah berbagai sumber)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan menilai penempatan Saldo Anggaran Lebih (SAL) sebesar Rp200 triliun ke bank-bank Himbara mulai menunjukkan dampak positif terhadap likuiditas perbankan.

Sebagaimana diketahui, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menempatkan dana pemerintah sebesar Rp200 triliun ke lima bank Himbara pada 12 September lalu. Penempatan tersebut terdiri dari Rp55 triliun masing-masing untuk Bank Mandiri, BNI, dan BRI, Rp25 triliun untuk BTN, serta Rp10 triliun untuk Bank Syariah Indonesia (BSI).

Terbaru bahkan Purbaya juga kembali menempatkan dana pemerintah sebesar Rp76 triliun kepada bank-bank Himbara dan bank Jakarta. 


Direktur Strategis Produktivitas dan Pertumbuhan Ekonomi DJSEF Kemenkeu, Andriansyah menegaskan penempatan SAL sebetulnya bukanlah hal baru, melainkan bagian dari kebijakan cash management untuk memperkuat likuiditas perbankan dan perekonomian.

"Kalau dari sisi penerapan, kami melihat itu juga sudah cukup baik, karena sudah terserap. Alasan kami juga menambah Rp76 [triliun] juga karena kami juga melihat bahwa perlu adanya tambahan injeksi tersebut," kata dia dalam Acara Executive Business Luncheon, dikutip Selasa (9/12/2025).