Logo Bloomberg Technoz

Wall Street: Saham China Bakal Perpanjang Reli hingga US$2,4 T

News
07 December 2025 15:00

Bursa saham China. (Bloomberg)
Bursa saham China. (Bloomberg)

Winnie Hsu - Bloomberg News

Bloomberg, China berhasil menarik kembali dana global pada tahun yang gemilang bagi pasar saham. Para investor mengantisipasi kenaikan lebih lanjut berkat keunggulan teknologi kecerdasan buatan (AI) negara tersebut di tengah ketegangan dengan AS.

Manajer investasi global Amundi SA, BNP Paribas Asset Management, Fidelity International, dan Man Group semuanya memproyeksi saham China akan terus naik pada 2026.


JPMorgan Chase & Co baru-baru ini menaikkan peringkat pasar menjadi overweight, sementara Gary Tan dari Allspring Global Investments mengatakan kelas aset ini menjadi "tak tergantikan" bagi investor asing.

Persepsi investor terhadap China bergeser dari skeptisisme menjadi pengakuan bahwa pasar ini dapat memberikan nilai unik melalui kemajuan teknologinya. Indeks MSCI China melonjak sekitar 30% tahun ini, mengungguli Indeks S&P 500 dengan selisih tertinggi sejak 2017 dan menambah nilai sebesar US$2,4 triliun.