Logo Bloomberg Technoz

Badan Energi Internasional (IEA) memperkirakan kelebihan pasokan akan memecahkan rekor pada 2026, sementara JPMorgan Chase & Co memproyeksi harga minyak mentah akan jatuh mendekati US$50 per barel. Namun, ketegangan geopolitik seringkali menopang harga sepanjang tahun ini.

Pada Sabtu, Trump meningkatkan tekanan pada Venezuela dengan memperingatkan bahwa maskapai penerbangan harus mempertimbangkan untuk menutup ruang udara di atas dan di sekitar negara tersebut, sebelum meredam ancamannya pada Minggu. Namun, pasukan AS telah berkumpul di wilayah tersebut, membuat pasar tetap waspada.

Volume perdagangan WTI cukup tinggi di awal sesi Asia setelah gangguan berjam-jam pada platform perdagangan Chicago Mercantile Exchange mengguncang pasar global pada Jumat, saat AS merayakan Thanksgiving

Harga:

  • Brent untuk pengiriman Februari naik 1,6% menjadi US$63,35 per barel pada pukul 07.25 di Singapura.
  • WTI untuk pengiriman Januari naik 1,6% menjadi US$59,49 per barel.

(bbn)

No more pages