Ibu Hamil Meninggal di Papua, Sistem Layanan RS Jadi Sorotan
Dinda Decembria
24 November 2025 16:30

Bloomberg Technoz, Jakarta - Epidemiolog Universitas Griffith, Dicky Budiman menilai kematian Irena Sokoy—ibu hamil yang meninggal bersama bayinya setelah diduga ditolak empat rumah sakit di Papua—bukan insiden tunggal.
Situasi ini dinilai menjadi gambaran dari masalah struktural yang telah berlangsung lama di sistem layanan kesehatan daerah.
Ia menyatakan kasus ini merefleksikan kegagalan multidimensi, mulai dari kekurangan tenaga medis hingga lemahnya penegakan standar pelayanan gawat darurat.
Dicky menjelaskan persoalan utama terlihat dari minimnya tenaga spesialis seperti obgyn dan anestesi, termasuk ketersediaan dokter umum jaga 24 jam. Padahal sistem rujukan ibu dan neonatal telah diatur melalui pergub maupun perda, namun implementasinya dinilai tidak berjalan efektif.
“Sarana prasarana tidak terjaga, kamar operasi rusak, BOR tinggi. Ini bukan kebetulan buruk, tetapi masalah struktural,” ujarnya dalam keterangan, Senin (24/11).


































