Bloomberg Technoz, Jakarta - PT ALTO Network, salah satu Penyelenggara Infrastruktur Sistem Pembayaran (PIP) terbesar di Indonesia sekaligus pionir perusahaan switching nasional, memperkuat ekosistem pembayaran digital melalui penandatanganan kerja sama strategis dengan Bank Tabungan Negara (BTN), DOKU, dan Paylabs. Acara berlangsung di Hall B Jakarta Convention Center (JCC) Senayan pada ajang Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) x Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2025, Senin (10/11/2025).

Inisiatif ini fokus pada perluasan pemanfaatan QRIS Cross Border, mendukung target Bank Indonesia mencapai 50 juta merchant pengguna QRIS pada 2025 serta memperluas konektivitas pembayaran lintas negara di kawasan ASEAN, termasuk Thailand, Malaysia, dan Singapura.

"Setelah mencatat pertumbuhan yang signifikan di kuartal sebelumnya, ALTO terus berkomitmen untuk memperluas interoperabilitas sistem pembayaran melalui inovasi QRIS Cross Border. Kolaborasi bersama BTN, DOKU, dan Paylabs mencerminkan langkah konkret industri untuk menciptakan konektivitas yang lebih luas, efisien, dan inklusif di era ekonomi digital," ujar Gretel Griselda, Chief Executive Officer (CEO) PT ALTO Network.

Kerja sama dengan BTN, yang telah terjalin sejak 2021, kini mencakup dukungan penuh terhadap QRIS Cross Border di Malaysia, Singapura, Thailand, dan Jepang, dengan rencana ekspansi ke Tiongkok dan Korea Selatan. Kolaborasi ini juga meliputi pengembangan QRIS Customer Presented Mode (CPM) dan QRIS Tap.

"Kami percaya kerja sama ini akan memperluas akses layanan pembayaran digital bagi nasabah, memperkuat efisiensi transaksi lintas batas, serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Integrasi fitur QRIS dalam platform digital kami, khususnya Bale by BTN, terus diperluas tidak hanya untuk mendukung transaksi domestik, tetapi juga transaksi lintas negara seperti di Korea Selatan dan Tiongkok," kata Thomas Wahyudi, SEVP Digital Business Bank BTN.