KKP: Ekspor Udang ke Eropa Naik Tajam Meski AS Masih Pasar Utama
Mis Fransiska Dewi
06 November 2025 13:00

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melaporkan Amerika Serikat (AS) hingga kini masih menjadi tujuan utama ekspor udang dengan pangsa 63,1% dari total ekspor udang Indonesia. Akan tetapi, tujuan ekspor udang ke Uni Eropa tumbuh 57,5% secara year on year (YoY).
Direktur Pemberdayaan Usaha Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Catur Sarwanto mengungkapkan ekspor udang ke AS periode Januari-September 2025 meningkat 16,3% (YoY) dengan nilai US$881,27 juta dan volume 99,17 ribu ton.
Secara total, nilai ekspor udang RI ke dunia hingga September 2025 mencapai US$1,40 miliar. Ekspor udang September 2025 bahkan tumbuh 16,6% dibandingkan Agustus 2025.
“Udang masih terjadi peningkatan [ekspor] sampai dengan September. Ini menunjukkan bahwa terkait kondisi yang ada, kita dapat memulihkan kondisi dengan cepat, yang dibuktikan dengan peningkatan ekspor sampai triwulan III,” kata Catur dalam konferensi pers, Kamis (6/11/2025).
Selain AS, empat negara lainnya yang menjadi tujuan ekspor udang RI yakni Jepang dengan nilai US$230,86 juta atau tumbuh 8,1% dan pangsa 16,5%, China US$74,34 juta atau tumbuh 18,9% dan pangsa 5,3%, Uni Eropa US$57 juta atau tumbuh 57,5% dan pangsa 4,2%, serta Asean US$37,48 juta atau tumbuh 20% dan pangsa 2,7%.






























