Logo Bloomberg Technoz

"Jangan biarkan keputusan korporasi global merusak tatanan sosial yang telah dibangun oleh para pekerja," ujarnya.

Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) melanda pabrik produsen ban Michelin di Cikarang, Jawa Barat. Ratusan orang kena PHK diduga akibat penurunan produksi karena sepinya permintaan.

Kabar tersebut mulanya terungkap dari Presiden KSPI Said Iqbal.

Kabar PHK massal juga diungkapkan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Bekasi. Aliansi buruh pabrik Michelin tersebut mengungkapkan perusahaan secara mendadak mengumumkan PHK terhadap sekitar 280 pekerja.

"PHK akan dilakukan secara bertahap dalam waktu dekat," ujar Ketua SPSI di PT Multistrada Arah Sarana Tbk, Guntoro.

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco Ahmad memberikan tenggat kepada PT Multistrada Arah Sarana untuk menyelesaikan polemik kabar pemutusan hubungan kerja (PHK) hingga Jumat (7/11/2025). 

DPR meminta dua hal kepada pabrik yang memproduksi ban merek Michelin tersebut. Pertama, proses PHK harus mengacu pada perjanjian kerja bersama. Kedua, apabila perundingan telah dilakukan dan PHK tidak bisa dihindari, maka harus mengikuti aturan ketenagakerjaan yang berlaku.

Sampai dengan hari Jumat [untuk perusahaan menyelesaikan],” ujar Dasco kepada awak media, Senin (3/11/2025). 

Pernyataan tersebut disampaikan Dasco usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap pabrik PT Multistrada Arah Sarana yang memproduksi ban merek Michelin di Cikarang, Jawa Barat.

(ain)

No more pages