Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), operator jaringan bioskop Cinema XXI membukukan laba bersih Rp444,91 miliar hingga kuartal III/2025, turun 16% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp529,77 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan Rabu (29/10/2025), penurunan laba tersebut terjadi meski pendapatan perseroan tercatat stabil di Rp4,29 triliun, atau naik tipis 0,4% dari Rp4,27 triliun pada periode sembilan bulan pertama 2024.

Dari sisi komposisi pendapatan, penjualan tiket bioskop masih menjadi kontributor utama dengan nilai Rp2,66 triliun, diikuti segmen makanan dan minuman sebesar Rp1,45 triliun, serta pendapatan digital platform senilai Rp104,5 miliar.

Sementara pendapatan dari iklan dan acara lainnya masing-masing tercatat Rp49,35 miliar dan Rp21,32 miliar.

Total beban dan biaya operasi meningkat menjadi Rp3,62 triliun dari sebelumnya Rp3,52 triliun, dipengaruhi oleh kenaikan biaya operasional dan penyusutan aset tetap. Laba usaha Cinema XXI tercatat Rp672,08 miliar, turun dari Rp771,48 miliar pada periode yang sama tahun lalu.