Logo Bloomberg Technoz

Madagaskar akan Lantik Presiden Baru usai Kudeta Militer

News
16 October 2025 17:10

Presiden Madagaskar Andry Rajoelina. (Dok. Bloomberg)
Presiden Madagaskar Andry Rajoelina. (Dok. Bloomberg)

Kamlesh Bhuckory - Bloomberg News

Bloomberg, Pemimpin militer Michael Randrianirina akan dilantik sebagai presiden baru Madagaskar pada Jumat (17/10), meskipun Uni Afrika (AU) telah menangguhkan keanggotaan negara itu dan mengancam akan menjatuhkan sanksi kepada siapa pun yang terlibat dalam kudeta militer.

Upacara pelantikan kolonel berusia 51 tahun tersebut akan digelar di gedung Mahkamah Konstitusi di ibu kota Antananarivo, setelah lembaga itu secara resmi mengakui pengambilalihan kekuasaan oleh militer pada Selasa lalu di negara kepulauan Samudra Hindia yang terletak di sebelah timur Mozambik.


Randrianirina akan menggantikan Andry Rajoelina, yang dikabarkan menghilang sejak akhir pekan setelah berminggu-minggu terjadi gelombang protes besar yang dipimpin generasi muda—disebut “protes Gen Z”—akibat ketidakpuasan terhadap layanan publik yang buruk dan maraknya korupsi.

Dalam pernyataannya, Uni Afrika menegaskan bahwa pihaknya “menuntut agar angkatan bersenjata Madagaskar segera dan tanpa syarat menjunjung prinsip konstitusionalisme, serta menahan diri dari campur tangan lebih lanjut dalam proses politik di negara tersebut.” AU juga memperingatkan bahwa jika tuntutan itu diabaikan, mereka akan menjatuhkan sanksi khusus terhadap semua pihak yang terlibat dalam kudeta militer.