"Saya menunggu bagaimana kondisi perekonomian, paling tidak sampai triwulan pertama tahun depan. Jadi kita harus balance juga, timbang-timbang mana yang paling baik," tutur dia.
Pada 2026, pemerintah menargetkan pendapatan perpajakan akan mencapai Rp2.692 triliun, mengalami kenaikan hingga sebesar 8,07% dibandingkan target APBN tahun ini Rp2.490,9 triliun, dan melonjak 12,8% dibanding outlook 2025 --pengganti APBN 2025-- sebesar Rp2.387,3 triliun.
Hingga akhir September, realisasi penerimaan pajak pemerintah juga masih lesu menjadi sebesar Rp1.295,3 triliun, atau baru 62,4% dari target. Angka itu juga mengalami penurunan 2,95% secara tahunan (yoy).
(lav)
No more pages































